Tidak semua pertanyaan ke AI memberikan hasil memuaskan. Banyak pengguna ChatGPT belum mengetahui bahwa cara Anda bertanya sangat memengaruhi kualitas jawaban. Berdasarkan panduan dari Wall Street Journal, berikut strategi membuat pertanyaan yang benar-benar efektif.
Mengapa Formulasi Pertanyaan Itu Penting?
Dalam praktik AI seperti ChatGPT, jawaban yang dihasilkan berasal dari interpretasi terhadap perintah pengguna. Jika perintah terlalu umum atau ambigu, hasilnya pun bisa tidak relevan. Maka, kunci utama adalah menyusun pertanyaan yang jelas, spesifik, dan terarah.
Strategi Bertanya ke ChatGPT secara Efektif
1. Gunakan Bahasa Langsung dan Spesifik
Alih-alih bertanya, “Tolong bantu saya menulis artikel,” lebih baik katakan:
“Buat artikel sepanjang 400 kata tentang manfaat minum air putih untuk kesehatan.”
2. Berikan Konteks
AI merespons lebih baik jika diberi informasi latar belakang. Misalnya:
“Saya sedang menulis presentasi untuk anak SMA tentang perubahan iklim. Buatkan pembuka yang menarik.”
3. Jelaskan Format Jawaban yang Diinginkan
Misalnya:
“Tulis dalam bentuk poin-poin, maksimal 5 poin.”
atau
“Tulis dengan gaya kasual, cocok untuk caption Instagram.”
4. Minta Revisi atau Variasi
Setelah mendapatkan jawaban awal, Anda bisa melanjutkan:
“Buat versi yang lebih singkat.”
“Tulis ulang dengan bahasa yang lebih formal.”
5. Hindari Kalimat Terlalu Umum
Contoh pertanyaan yang tidak efektif:
“Tolong bantu saya belajar.”
Lebih baik:
“Jelaskan konsep dasar ekonomi mikro untuk pemula.”
Contoh Sebelum dan Sesudah
Sebelum | Sesudah |
---|---|
“Jelaskan sejarah Indonesia.” | “Jelaskan sejarah Indonesia dari masa penjajahan Belanda hingga kemerdekaan dalam 3 paragraf.” |
“Buatkan surat lamaran.” | “Tulis surat lamaran kerja untuk posisi admin di perusahaan logistik dengan latar belakang D3 Akuntansi.” |
Memahami cara bertanya ke ChatGPT adalah keterampilan baru yang wajib dikuasai. Dengan sedikit penyesuaian pada kata-kata Anda, AI bisa menjadi asisten yang jauh lebih produktif, akurat, dan relevan.